ANTM Pengumuman Emiten Terdampak Pandemi Covid-19

Aneka Tambang
Aneka Tambang

Mata di Bursa – Essai ini akan membahas pengumuman dari ANTM – PT Aneka Tambang Tbk. khusus tentang seberapa besar dampak pandemi Covid-19 terhadap kelangsungan bisnis ANTAM. Data dan informasi yang disajikan oleh Mata di Bursa ini diolah dari sumber halaman pengumuman di situs IDX.

Pandemi Covid-19 sangat menyulitkan semua pihak, baik itu Pemerintah; masyarakat pada umumnya; dan terlebih lagi pihak menejemen perusahaan-perusahaan. Secara garis besar, kelangsungan bisnis ANTAM terganggu oleh adanya pandemi Covid-19 ini. Adapun dampaknya adalah berdampak pada pembatasan operasional saja. Secara lebih rinci adalah penyesuaian sebagain kegiatan operasional Perusahaan mengikuti perkembangan status kewaspadaan Covid-19 pada masing-masing lokasi operasi Perusahaan, menyesuaikan dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah setempat (Provinsi/Kabupaten/Kota). Perkiraan dampak pandemi ini terasa satu sampai tiga bulan semenjak menyebarnya Covid-19.

Tetapi berhentinya sebagian operasional tersebut adalah kurang dari 25% kontribusi pendapatan total proyek. Meski begitu, proyeksi potensi penurunan pendapatan secara Year on Year (YoY) per 31 April 2020 masih terkendali dan sebanding dengan penurunan proyeksi pendapatan, yaitu kurang dari 25% dibandingkan dengan periode 30 April 2019. Yang berarti potensi laba bersih juga berkurang tetapi tidak sampai 25%.

Untungnya adalah saat ini ANTAM tidak banyak beban jangka pendek dan tidak terdampak oleh Covid-19, artinya prospek ke depan masih cerah untuk melanjutkan operasionalnya. Selain itu, tidak ada potensi permasalahan hukum baik itu gugatan pailit/PKPU; pembatalan kontrak material; somasi atau tuntutan hukum karena wanprestasi; atau permasalahan hukum lainnya. Kabar baik lainnya adalah ANTAM tidak ada rencana untuk melakukan PHK karyawan imbas dari pandemi ini. Pun tidak ada peemotongan gaji karyawan. Bisa disimpulkan bahwa kondisi keuangan ANTAM masih aman dan cukup kuat dalam menghadapi pandemi ini.

Adapun strategi/upaya Perseroan dalam mempertahankan kelangsungan usaha di tengah kondisi Pandemi Covid-19 dijelaskan pada pernyataan tertulis sebagai berikut:

“Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di sektor strategis, ANTAM berkomitmen terhadap pelaksanaan protokol Covid-19 agar menjaga kegiatan operasional tetap berjalan untuk menjaga perekonomian daerah disekitar wilayah Operasi. Dalam pelaksanaan kegiatan operasional di tengah pandemi, Perusahaan melakukan screening kesehatan secara ketat di setiap area kerja baik di tambang maupun di pabrik, menerapkan pembatasan jarak fisik, pengukuran suhu tubuh, mewajibkan penggunaan masker, kewajiban mencuci tangan, penggunaan hand sanitizer, pemberian vitamin, isolasi mandiri bagi pegawai yang baru memasuki daerah tambang dan pabrik setelah melakukan perjalanan serta larangan penerimaan tamu perusahaan. Saat ini, ANTAM telah memiliki Protokol Penanganan Covid-19 dalam kaitannya dengan human capital & culture, operasional kerja termasuk di dalamnya yang menyangkut business continuity yang terkait dengan pelanggan, pemasok, mitra dan stakeholder lainnya sesuai protokol kesehatan dan kesiagaan Holding Industri Pertambangan-MIND ID.”

* Peringatan Discalimer: Pembaca dianggap sudah membaca dan menyetujui Disclaimer oleh Mata di Bursa. Klik tulisan ini untuk membaca selengkapnya.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*